Sabtu, 13 Oktober 2012

Model Data Relasional

3 model data relasional

3.1 Pengertian Model Relasional


Sistem manajemen database relasional atau dikenal sebagai relational database management system (RDBMS) yaitu sebuah aplikasi yang didisain untuk mengatur sebuah database sebagai kumpulan data yang disimpan secara terorganiisr, dan melakukan pengoperasian atas data permintaan penggunanya. DBMS diperlukan dalam berbagai bidang kerja, misalnya statistika, manajemen sumber daya manusia, dll.. Meskipun pada awalnya DBMS hanya dimiliki oleh perusahaan-perusahaan berskala besar yang memiliki perangkat computer canggih yang sesuai dengan spesifikasi standar yang dibutuhkan untuk mendukung jumlah data yang besar, saat ini pelaksanaannya sudah sangat banyak dan disesuaikan dengan kebutuhan data yang rasional sehinggal dapat dimiliki dan dijalankankan oleh berbagai jenis perusahaan

3.2 Keuntungan Model Data Relasional


1. Sederhana
2. Mampu melakukan berbagai pengoperasi data

3.3  Istilah dalam Model Data Relasional :



Relasi:
Sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris.

Atribut:
Kolom pada sebuah relasi (field).

Tupel
Baris pada sebuah relasi (record).

Domain
Kumpulan nilai yang valid untuk satu atau lebih atribut

Derajat (degree)
Jumlah atribut dalam sebuah relasi (jumlah field)

Cardinality
Jumlah tupel dalam sebuah relasi (jumlah record)
 

3.4    Relational Key


Super key


Satu atribut/kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel di dalam relasi (satu atau lebih field yang dapat dipilih untuk membedakan antara 1 record dengan record lainnya).


Candidate key


Atribut di dalam relasi yang biasanya mempunyai nilai unik  (super key dengan jumlah field yang paling sedikit)

Maka, candidate key-nya adalah NPM, NAMA dan ALAMAT (karena hanya terdiri dari 1 field saja)


Primary key


Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasikan tupel secara unik dalam relasi

Maka, primary key yang dipilih adalah NPM (unik, tidak ada NPM yang sama).


Alternate key


Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key

Maka, candidate key-nya NAMA dan ALAMAT


Foreign key


Atribut dengan domain yang sama yang menjadi kunci utama pada sebuah relasi tetapi pada relasi lain atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa

3.5 Relational Integrity Rules

  1. Null
Nilai suatu atribut yang tidak diketahui dan tidak cocok untuk baris (tuple) tersebut.
  1. Entity Integrity
Tidak ada satu komponen primary key yang bernilai null.
  1. Referential Integrity
Suatu domain dapat dipakai sebagai kunci primer bila merupakan atribut tunggal pada domain yang bersangkutan.
 
3.6 Bahasa Model Relasioonal

1. Bahasa Query Formal



Bahasa query yang diterjemahkan dengan menggunakan simbol-simbol matematis.

Terbagi 2, yaitu:

a. Prosedural, yaitu pemakai memberi spesifikasi data apa yang dibutuhkan dan bagaimana cara mendapatkannya.
Aljabar Relasional , yaitu dimana query diekspresikan dengan cara menerapkan operator tertentu terhadap suatu tabel / relasi.



b. Non Prosedural, yaitu pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk mendapatkannya.



Contoh:

Kalkulus Relasional, dimana query menjelaskan set tuple yang diinginkan dengan cara menjelaskan predikat tuple yang diharapkan.



Terbagi 2 :

1.    Kalkulus Relasional Tupel

2.    Kalkulus Relasional Domain


2. Bahasa Query Komersial



Bahasa Query yang dirancang sendiri oleh programmer   menjadi suatu program aplikasi agar pemakai lebih mudah menggunakannya (user friendly).



Contoh :



         QUEL

Berbasis pada bahasa kalkulus relasional

           

·         QBE

Berbasis pada bahasa kalkulus relasional



·         SQL

Berbasis pada bahasa kalkulus relasional dan    aljabar relasional




Tidak ada komentar:

Posting Komentar